Tite dan Neymar.
Tite dan Neymar.

Pelatih Brasil Berharap Neymar Tidak Jadi Sasaran Pelanggaran (Lagi)

Posted on

Bolazola – Pelatih timnas Brasil Tite mengatakan tingginya jumlah pelanggaran terhadap Neymar “harus dihentikan” setelah penyerang itu cedera dalam kemenangan atas Serbia.

Neymar tampak menangis di bangku cadangan setelah diganti pada menit ke-80 karena pergelangan kaki yang terkilir.

Pemain berusia 30 tahun itu menerima tekel keras dari Nikola Milenkovic dalam kemenangan 2-0 pada Jumat lalu (25/11/2022).

“Jika Anda ingin merayakan sepak bola, Anda harus memperhatikan pelanggarannya. Mereka fokus pada pemain tertentu. Ini efeknya. Ini harus dihentikan,” kata Tite.

Sejak Piala Dunia pertamanya pada 2014, Neymar telah dilanggar 53 kali dalam turnamen, setidaknya 11 kali lebih banyak dari pemain lainnya. Dia dilanggar sembilan kali melawan Serbia, lebih banyak dari pemain lain dalam pertandingan pembuka mereka di Qatar.

Neymar tidak akan bermain di sisa pertandingan fase grup Brasil, tetapi Tite mengatakan dia tetap yakin bintang PSG itu akan tampil lagi di Piala Dunia 2022.

“Saya yakin Neymar dan (bek yang cedera) Danilo akan bermain di Piala Dunia. Saya tidak dalam posisi untuk membicarakan (informasi medis),” kata Tite.

“Saya dapat mengatakan bahwa, tidak hanya tentang Neymar, tetapi juga tentang Danilo, kedua situasi mereka telah berkembang, tetapi kami yakin keduanya akan tersedia untuk bermain di Piala Dunia,” pungkas Tite.

FAKTA PERTANDINGAN

• Kedua pertemuan sebelumnya antara Brasil dan Swiss di Piala Dunia berakhir imbang (2-2 pada 1950, 1-1 pada 2018).
• Brasil tidak terkalahkan dalam 16 pertandingan fase grup terakhir di Piala Dunia, tidak ada tim yang pernah melewati 17 pertandingan tanpa kekalahan di fase grup turnamen.
• Swiss berupaya memenangkan dua pertandingan awal di Piala Dunia untuk pertama kalinya.
• Richarlison telah mencetak sembilan gol dalam tujuh penampilan terakhirnya di semua ajang untuk timnas Brasil.
• Breel Embolo telah mencetak gol dalam tiga dari empat pertandingan terakhir untuk timnsa Swiss.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *