by

Prediksi Udinese vs Juventus di Serie A Italia Tanggal 05 Juni 2023 : Laga Wajib Menang Bagi Bianconeri

Pertandingan penutup kompetisi Serie A Italia edisi 2022/23 antara Udinese melawan Juventus di Stadio Dacia Arena,Udine pada hari Senin, 05 Juni 2023 mulai pukul 02.00 WIB dini hari, akan diagendakan Si Nyonya Tua untuk memburu tiket Liga Europa musim depan. Sementara tuan rumah I Friulani bertindak menjadi pengusik langkah rival asal Turin.

Juventus yang saat ini terjatuh ke peringkat 7 klasemen Serie A 2022/23 usai tertimpah kasus pemangkasan poin beberapa pekan lalu, tengah berjuang menggapai tempat ideal mereka musim ini di zona Liga Europa. I Bianconeri butuh kemenangan buat melengkapi modal 62 poin agar bisa menggusur posisi Atalanta (5) dan AS Roma (6).

Selain itu, Juve juga wajib berharap kedua rival tersandung di giornata 38 nanti. Atalanta yang bakal bersua Monza di pertandingan lain terkesan cukup diuntungan, karena lawan sudah tidak punya kepentingan lain. Akan tetapi, Roma sangat mungkin terlibat bentrokan panas kontra Spezia yang terdesak lolos dari ancaman degradasi.

Prediksi Udinese vs Juventus

Nasib apes Juventus musim ini berimbas terpupusnya impian menyegel tiket Liga Champions 2023/24 dan bahkan sekarang menghadapi kesulitan menggapai zona Liga Europa. Sejatinya Bianconeri termasuk salah satu penghuni posisi 4 besar klasemen Liga Italia musim 2022/23, andai lolos dari vonis pemangkasan 10 poin akibat kasus pembukuan yang tidak jujur.

Namun pasukan Massimiliano Allegri menolak berhenti memperjuangkan tempat di kompetisi Eropa lainnya musim mendatang, selepas tertutupnya kans merebut tiket bergengsi Liga Champions 2023/24. Target yang dibidik Juventus saat ini adalah arena UEL edisi mendatang. Untuk merealisasikan misi tersebut, Juve perlu mendulang 3 poin di laga pamungkas buat memenuhi salah satu persyaratan menuju kompetisi kasta kedua tanah Eropa.

Skenario merebut tiket UEL 2023/24 akan berjalan sempurna bagi Juventus, jika Atalanta dan AS Roma menuntaskan giornata 38 dengan hasil tidak memuaskan. Kedua tim pesaing utama Federico Chiesa cs kini membawahi Juve dari peringkat 5 dan 6 klasemen Serie A 2022/23, lewat keunggulan 2 dan 1 poin. Apabila salah satu diantara mereka benar tersungkur di laga terakhir dan ditambah keberhasilan mengalahkan Udinese, maka kubu Turin dipastikan mengunci satu tempat di Liga Europa 2023/24.

Akan tetapi, Juventus harus rela terjun ke pentas Liga Konferensi Eropa musim depan bila Atalanta dan AS Roma kompak menyelesaikan partai penutup musim lewat kemenangan, meskipun tim besutan Massimiliano Allegri sukses mengalahkan Udinese. Dari peninjauan itu, situasi La Vecchia Signora menjelang kontes hari Senin terbilang kurang mendukung atau sulit. Massimiliano Allegri berserta anak-anak asuhnya menyadari tengah menggantungkan nasib pada pertandingan lain.

Di samping itu, performa Federico Chiesa dan para rekan seperjuangan juga mengalami penurunan pada 2 pertandingan Serie A termuktahir, di mana Juventus menelan kekalahan dari Empoli dan AC Milan. Jadi sebelum kunjungan laga ke Udine awal pekan ini, Max Allegri wajib menggenjot motivasi dan memupuk kepercayaan diri para penggawa Bianconeri, agar mampu bangkit mematahkan momentum negatif saat menghadapi Udinese.

Di sisi berlawanan, Udinese datang kepertandingan matchday terakhir Liga Italia 2022/23 tanpa ada beban sama sekali, mengingat hasil akhir laga nanti tidak bakal berpengaruh pada nasib di musim depan. I Friulani tanpa menyandang kepentingan khusus dalam duel kontra Juve, usai terbebas dari ancaman zona degradasi dan kini aman bertengger di tangga ke-12 table Serie A lewat koleksi 46 poin.

Sama seperti calon lawan, Udinese juga terkontaminasi penurunan bentuk permainan dalam 3 partai terakhir, sehingga terpaksa menderita kekalahan beruntun dari Fiorentina, Lazio dan Salernitana. Pasukan Andrea Sottil kemungkinan besar kembali mendapat kesulitan memenangkan laga saat menjamu Juventus, berhubung masih terkendala menepinya sejumlah penggawa kunci dari lapangan rumput karena cedera dan sanksi kartu merah.

Head to Head Udinese vs Juventus

Udinese gagal mengalahkan Juventus dalam 5 pertemuan terakhir di pentas Serie A dan bahkan menelan 4 hasil negatif di samping 1 laga imbang.

Juventus hanya kalah sekali dari Udinese dalam 15 bentrokan terakhir di dua kompetisi berbeda sejak Januari 2016 silam. Sisa 14 partai lain berkesudahan 12 kemenangan bagi La Vecchia Signora dan 2 laga lagi berujung sama kuat.

Udinese cuma memenangi 1 laga kandang saat menjamu Juventus dalam 12 kunjungan laga terakhirnya di Udine sejak September 2010. Terlepas 1 kekalahan tersebut, Juve sempat mencuri 7 kemenangan dan menahan imbang I Friulani 4 kali.

Berita Pemain Kedua Kesebelasan

Kubu tuan rumah kemungkinan besar belum beralih dari skema permainan 3-5-1-1 racikan pelatih Andrea Sottil, saat menjamu La Vecchia Signora. Strategi penguasaan sektor lapangan tengah dilaksanakan dengan menumpuk 5 penggawa sekaligus. Sedangkan pada lini depan serangan, Sottil akan menempatkan Lazar Samardzic sebagai ujung tombak dan Roberto Pereyra bertindak sebagai penyerang bayangan.

Saat turun kepertandingan penutup musim, Udinese dipastikan kehilangan 5 anggota skuad yang berhalangan karena kendala masing-masing, yakni Gerard Deulofeu, Enzo Ebosse, Kingsley Ehizibue yang terpapar cedera lutut dan Isaac Success (cedera paha), serta Marvin Zeegelaar terkena skorsing laga akibat kartu merah.

Di pihak lawan, Juventus diperkirakan menerapkan pola permainan 3-4-1-2 susunan pelatih Massimiliano Allegri. Kekuatan Juve juga difokuskan pada sektor lapangan tengah, lewat fungsi penyeimbang kinerja sisi ofensif maupun defensif tim. Adapun untuk tugas utama mendobrak benteng musuh, dua ujung tombak yang terdiri dari Federico Chiesa dan Moise Kean bakal disokong sosok playmaker Angel Di Maria dalam langkah mengoptimalkan aksi mereka.

Namun sebelumnya Max Allegri wajib memutar otak mengantisipasi absennya 7 penggawa berpengaruh yang tengah bergelud dengan cedera yang dialami. Diantaranya Bremer (cedera), Mattia De Sciglio (lutut), Nicolo Fagioli (tulang selangka), Mohammed Ihattaren (tidak bugar), Kaio Jorge (lutut), Paul Pogba (otot) dan Dusan Vlahovic (Paha).

Rekor 5 Partai Laga Terakhir Udinese vs Juventus :

08-01-23 Juventus 1-0 Udinese (SA)
16-01-22 Juventus 2-0 Udinese (SA)
22-08-21 Udinese 2-2 Juventus (SA)
02-05-21 Udinese 1-2 Juventus (SA)
04-01-21 Juventus 4-1 Udinese (SA)

5 Partai Laga Terakhir Udinese :

27-05-23 Salernitana 3-2 Udinese (SA)
22-05-23 Udinese 0-1 Lazio (SA)
14-05-23 Fiorentina 2-0 Udinese (SA)
08-05-23 Udinese 2-0 Sampdoria (SA)
05-05-23 Udinese 1-1 Napoli (SA)

5 Partai Laga Terakhir Juventus :

29-05-23 Juventus 0-1 AC Milan (SA)
23-05-23 Empoli 4-1 Juventus (SA)
19-05-23 Sevilla 2-1 Juventus (UEL)
15-05-23 Juventus 2-0 Cremonese (SA)
12-05-23 Juventus 1-1 Sevilla (UEL)

Prakiraan Line-Up Udinese vs Juventus

Udinese (3-5-1-1) :
Marco Silvestri; Rodrigo Becao, Jaka Bijol, Adam Masina; Fresty Ebosele, Walace, Destiny Udogie, Sandi Lovric, Roberto Pereyra; Lazar Samardzic; Beto.
Pelatih : Andrea Sottil.

Juventus (3-4-1-2) :
Wojciech Szczesny; Federico Gatti, Leonardo Bonucci, Danilo; Juan Cuadrado, Manuel Locatelli, Adrien Rabiot, Filip Kostic; Angel Di Maria; Moise Kean, Federico Chiesa.
Pelatih : Massimiliano Allegri.

PREDIKSI SKOR AKHIR

Udinese 1-2 Juventus

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *