Bolazola – Manajer Manchester City Pep Guardiola mengatakan waktunya di klub ‘tidak akan lengkap’ jika mereka gagal memenangkan Liga Champions.
Pep Guardiola memperpanjang kontraknya dengan Manchester City hingga 2025 saat musim Premier League berlangsung jelang Piala Dunia 2022.
Manchester City telah memenangkan sembilan trofi utama sejak dia menjadi manajer pada 2016, tetapi mereka belum memenangkan trofi Eropa apa pun. Mereka nyaris memenangkan Liga Champions pada 2021, tetapi dikalahkan oleh Chelsea di final.
Selain kekalahan terakhir di Portugal, mereka dikalahkan oleh Real Madrid di babak semifinal musim lalu, tersingkir di babak perempatfinal tiga kali dan memulai masa jabatan Pep Guardiola dengan kekalahan di babak 16 besar dari AS Monaco.
“Ini bukan satu-satunya, tapi saya akui itu adalah trofi yang kami inginkan dan periode saya di sini tidak akan lengkap jika kami tidak memenangkannya,” kata Pep Guardiola.
“Saya akan melakukan segalanya dalam waktu yang kami miliki bersama tetapi saya akan mengatakan hal yang sama sebelumnya. Ini adalah trofi yang tidak kami miliki dan kami akan mencoba melakukannya. Saya merasa mereka akan mendapatkannya cepat atau lambat,” tandasnya.
Manchester City telah diundi melawan tim Jerman RB Leipzig di babak 16 besar kompetisi musim ini.
Musim ini, Manchester City bertujuan untuk menjadi klub kelima yang memenangkan gelar Inggris dalam tiga musim berturut-turut dan pada tengah pekan ini mereka akan menjamu Liverpool di putaran keempat Carabao Cup.
Pep Guardiola telah memenangkan trofi itu dalam empat kesempatan, menempatkannya sejajar dengan Brian Clough, Sir Alex Ferguson dan Jose Mourinho sebagai manajer tersukses dalam sejarah kompetisi.
Namun, Manchester City terhambat karena memiliki 16 pemain di Piala Dunia 2022.
Nathan Ake, Manuel Akanji dan duo Spanyol Rodri dan Aymeric Laporte kembali berlatih pada awal pekan ini dan akan bergabung dengan Kevin de Bruyne, Ilkay Gundogan, Erling Haaland dan Riyad Mahrez sebagai pemain senior yang tersedia untuk menghadapi Liverpool.
“Selangkah demi selangkah mereka kembali. Kami senang mereka kembali. Saya merasa mereka yang bermain di Piala Dunia berada dalam kondisi yang lebih baik daripada pemain yang tidak bermain karena pemain yang tidak bermain kurang memiliki ritme,” tutur Guardiola kemudian.
Pep Guardiola memuji Julian Alvarez, yang merupakan salah satu bintang Argentina yang menonjol selama kemenangan Piala Dunia 2022.
Dia juga memuji Lionel Messi, yang dengannya dia menikmati kesuksesan besar di Barcelona, dan Nicolas Otamendi, yang pernah berseragam Manchester City.
“Kami senang untuk Julian (Alvarez), dia banyak bermain, kontribusinya luar biasa untuk tim,” kata manajer Manchester City itu.
“Kami memiliki seorang juara dunia di tim kami. Kami sangat bahagia untuknya. Selamat untuk dia dan Otamendi, dan secara pribadi untuk Messi. Untuk Argentina, memang pantas mendapatkannya,” pungkas manajer asal Spanyol tersebut.
