Bolazola – Setelah sebulan lebih terhenti, kelanjutan Liga 1 musim 2022/2023 mulai terlihat. Direktur Utama PT LIB mengklaim, ada peluang Liga 1 akan kembali menerapkan sistem ‘bubble’. Sistem bubble ini hanya akan diterapkan pada sisa paruh pertama Liga 1 musim ini.
PT Liga Indonesia Baru (LIB) melakukan acara Sosialisasi Peraturan Pengamanan Penyelenggaraan Kompetisi Sepak Bola hari Kamis (24/11) pagi hingga malam kemarin di The Sultan Hotel, Jakarta. Semua perwakilan klub Liga 1 hadir dalam acara ini.
Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus, memberikan sedikit rahasia soal kelanjutan Liga 1 musim ini. Ferry Paulus mengklaim Liga 1 musim ini berpeluang menerapkan sistem ‘bubble’ atau terpusat di satu wilayah. Ferry Paulus menegaskan semua klub dan PT LIB harus berkomitmen agar Tragedi Kanjuruhan tak lagi terjadi. Sistem bubble hanya akan diterapkan di paruh pertama Liga 1 musim ini.
“Kompetisi Liga 1 dalam waktu dekat akan berlanjut dengan sistem bubble untuk menyelesaikan paruh pertama. Terpenting harus ada komitmen dari kita panitia penyelenggaraan masing-masing klub bahwa Tragedi Kanjuruhan adalah tragedi terakhir di sepak bola dan kita bisa kembali ke klub untuk menerapkan yang terbaik dalam menjaga muruah sepak bola Indonesia,” ungkap Ferry Paulus, dikutip Bolazola dari laman resmi Bali United.
Sistem bubble pernah diterapkan pada Liga 1 musim 2021/2022 lalu. Hal ini terjadi karena masih masa pandemi Covid-19. Kala itu, laga dipusatkan di Jawa Barat, Jawa Tengah dan Bali.
Comment