by

Indonesia Menang, Indra Sjafri Buka Taktik ‘Perangkap’ Atas Vietnam

Bolazola Meski bermain dengan 10 pemain dalam 30 menit terakhir, Tim U-22 Indonesia menang 3-2 atas Vietnam U-22. Indra Sjafri membuka rahasia taktik ‘perangkap’ Tim U-22 Indonesia atas Vietnam U-22 di sisa laga babak kedua setelah bermain dengan 10 pemain.

Tim U-22 Indonesia tampil baik di babak grup Sea Games 2023. Anak asuhan Indra Sjafri ini sukses menjadi juara Grup A dengan torehan poin sempurna, 12 poin.

Sukses menjadi juara Grup A, Tim U-22 Indonesia melawan runner-up Grup B, Vietnam di laga semifinal Sea Games 2023. Laga melawan Vietnam ini digelar di Stadion Nasional Olimpiade, Phnom Penh, Sabtu, 13 Mei 2023 mendatang.

Setelah berjuang selama 90 menit lebih, Tim U-22 Indonesia sukses menang dengan skor 3-2 atas Vietnam. Kejar-kejaran skor sejak babak pertama, Indonesia harus bermain dengan 10 pemain setelah Arhan mendapatkan kartu merah di menit ke-63. Namun, gol Taufani Muslihuddin pada masa injury time membawa Tim U-22 Indonesia menang 3-2 atas Vietnam, sekaligus memastikan satu tempat di babak final Sea Games 2023 mendatang.

Foto : PSSI.org

Pelatih kepala Tim U-22 Indonesia, Indra Sjafri, bersyukur Indonesia menang atas Vietnam meski bermain dengan 10 pemain.

“Pertama kali mengucapkan syukur alhamdulillah kita bisa memenangkan pertandingan. Saya pikir ini pertandingan yang ketat dari menit pertama sampai terakhir, dan kami sempat main dengan 10 orang tapi Alhamdulillah bisa memenangkan pertandingan,” kata Indra Sjafri, dikutip Bolazola dari laman resmi PSSI.

Soal pelatih Vietnam, Indra Sjafri memuji kinerja dari pelatih kepala Vietnam, Philippe Troussier.

“Yang kedua saya ingin mengapresiasi pelatih Vietnam (Philippe Troussier). Perbedaan cara bermain yang ditunjukkan Vietnam sekarang jauh lebih smooth dan tidak seperti yang sebelumnya terjadi,” tambah Indra Sjafri.

Secara terbuka, Indra Sjafri membuka rahasia taktik ‘perangkap’ ketika Indonesia bermain dengan 10 pemain.

“Beberapa kali kita melakukan banyak persiapan good counter, Vietnam terperangkap dengan taktik tersebut dan mereka menggebu-gebu menyerang dan tidak siap menyerang balik. Hanya 30 menit kita melakukan itu pada saat latihan dan itu taktik yang bisa membunuh Vietnam,” tutup Indra Sjafri.***