Bolazola– PSSI baru saja menggelar Kongres Tahunan ataupun Kongres Biasa. Dalam kongres tadi, Erick Thohir memastikan PSSI tengah berupaya mendatangkan pelatih asal Jepang untuk membangun sepakbola putri.
KLB 2023 ini diperuntukan untuk memilih pengurus PSSI untuk masa jabatan 2023 sampai 2027. Kepengurusan Mochamad Iriawan sendiri berakhir pada bualn Februari 2023 ini. Iriawan ini sudah menjabat Ketua Umum PSSI dari tahun 2019 lalu.
Pada proses pemilihan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menang atas 3 calon lainnya. Erick memperoleh 64 suara. Sedangkan AA Lanyalla Mattalitti meraih 22 suara. Sedangkan Arif Putra Wicaksono dan Doni Setiabudi tidak memperoleh satu suara pun.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum PSSI pun dijabat pengurus baru. Ratu Tisha menjadi Wakil Ketua Umum PSSI usai meraih 54 suara. Sementara, Zainudin Amali menjadi Wakil Ketum Umum PSSI setelah Yunus Nusi mundur.
Dalam jajaran Komite Eksekutif atau Exco PSSI, 7 anggota Exco diisi nama baru. Sementara itu, 5 nama lainnya adalah Exco dari masa sebelumnya.
Pada hari Jumat, 26 Mei 2023, pengurus PSSI hasil KLB 2023 sudah dilantik. Seluruh jajaran pengurus PSSI hasil KLB, hadir dalam pelantikan.
Setelah pelantikan tadi, PSSI menggelar Kongres Tahunan atau pun Kongres Biasa. Perhelatan Kongres biasa ini digelar pada hari Minggu, 28 Mei 2023.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengklaim PSSI sudah bekerja sama dengan federasi sepakbola Jepang atau JFA, utamanya soal wasit dan dunia kepelatihan.
“Kami sudah menandatangani kerjasama dengan Japan Football Association (JFA) untuk pendampingan wasit dan kepelatihan,” ungkap Erick Thohir di Kongres Biasa PSSI 2023 yang berlangsung di Jakarta, Minggu, 28 Mei 2023.
Erick pun memastikan PSSI akan menggunakan jasa pelatih asal Jepang untuk menjadi pelatih kepala Timnas Putri. Erick mengklaim Jepang memiliki tradisi bagus di sepakbola putri, salah satunya pernah jadi juara Piala Dunia putri.
“Untuk timnas putri kita akan menggunakan pelatih Jepang yang selama ini negara itu punya tradisi bagus di sepakbola putri dunia karena pernah juara dunia,” tambah Erick Thohir.***
.