Bolazola – Bhayangkara FC kalah 1-2 dari Persib Bandung di laga tunda pekan ke-18 Liga 1. Caretaker pelatih kepala Bhayangkara FC, Gendut Dony, mengklaim Bhayangkara FC kurang beruntung karena hanya bisa mencetak satu gol meski memiliki banyak peluang.
Laga Persib Bandung melawan Bhayangkara FC digelar di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jumat, 24 Maret 2023, pukul 20.30 WIB. Laga ini bertepatan dengan hari kedua bulan Ramadhan 1444 H.
Bermain di depan Bobotoh yang bisa menonton secara langsung di stadion, Persib Bandung tampil menyerang di laga ini. Namun, Persib baru unggul di menit ke-37.
Daisuke Sato memecah kebuntuan lewat sontekan menyambar bola liar di dalam kotak penalti. Skor 1-0 ini bertahan hingga babak pertama berakhir.
Masuk babak kedua, Persib tetap tampil apik. Persib kembali menambah keunggulan di menit ke-67. David da Silva menggandakan keunggulan PERSIB lewat tembakan keras di depan kotak penalti. Gol ini mensejajarkan dirinya dengan Sutiono Lamso dan Sergio Van Dijk sebagai pencetak gol terbanyak PERSIB dalam satu musim (21).
Unggul 2-0, lini belakang Persib Bandung pada 20 menit terakhir pertandingan. Bhayangkara FC bisa memperkecil ketertinggalan atas Persib Bandung pada menit ke-73.
Penyerang asing Bhayangkara FC, Alex, mampu mencetak gol, yang mengubah skor menjadi 2-1. Sisa laga, Bhayangkara FC terus berusaha menyamakan kedudukan. Namun, Persib Bandung bisa mempertahankan keunggulan 2-1.
‘Caretaker’ pelatih kepala Bhayangkara FC, Gendut Dony, mengucapkan selamat kepada Persib yang menang di laga ini. Mantan penyerang Timnas Indonesia mengklaim Bhayangkara FC kurang beruntung meski bisa membuat banyak peluang di laga ini.
“Tentunya kita pertama-tama mengucapkan selamat untuk Persib atas kemenangan malam ini. Kalau melihat pertandingan tadi kita bisa memberikan hiburan terlebih di babak kedua. Kita bisa mengurung Persib tentunya kembali lagi kurang keberuntungan akhirnya cuma bisa cetak satu gol,” tutur Gendut Dony, dikutip Bolazola dari laman resmi Liga Indonesia Baru.
Gendut Dony mengakui emosi pemain Bhayangkara FC sempat berlebihan di awal musim. Namun, Gendut Dony menilai pemain Bhayangkara FC bisa bermain lebih baik di babak kedua.
“Memang sejak awal pertandingan banyak terjadi benturan-benturan sehingga banyak pemain yang lepas kontrol emosinya. Itu yang mengakibatkan tim kami Bhayangkara FC boleh dibilang lost control, taktikal jadi berantakan, tapi kita bisa lihat babak kedua pemain semuanya menjalankan instruksi dan bisa menekan Persib,” beber Gendut Dony.***
Comment