Bolazola – Setelah Timnas Indonesia U-20 kalah dari Irak dalam pertandingan Piala Asia U-20 2023, terdapat 3 hal positif yang dapat diambil sebagai pembelajaran untuk pertandingan selanjutnya.
Meskipun Timnas Indonesia U-20 mengalami kekalahan, mereka tetap menunjukkan beberapa hal yang cukup mengesankan dan layak ditiru untuk pertandingan kedua dan ketiga di fase grup, sehingga peluang untuk melangkah ke babak selanjutnya masih terbuka jika Garuda Nusantara tampil optimal.
Walaupun secara matematis masih memungkinkan untuk melaju ke babak selanjutnya, Timnas Indonesia U-20 harus tampil maksimal dan belajar dari kesalahan di pertandingan sebelumnya.
Salah satu cara untuk memperbaiki performa adalah dengan mengulang kembali 3 hal positif yang berhasil mereka lakukan dalam pertandingan pertama berikut ini:
Pertama
Pada awal pertandingan, Timnas Indonesia U-20 mampu mengatasi tekanan dari Irak yang langsung menyerang dan memainkan pressing tinggi.
Timnas Indonesia U-20 juga menunjukkan ketenangan, agresivitas, dan organisasi pertahanan yang baik.
Kedua
Timnas Indonesia U-20 memiliki kepercayaan diri tinggi untuk memainkan bola dari kaki ke kaki pada awal babak pertama.
Kombinasi umpan para pemain terlihat lumayan, namun sayangnya gawang yang dijaga Daffa Fasya akhirnya kebobolan.
Ketiga
Timnas Indonesia U-20 berhasil menciptakan peluang yang cukup banyak selama pertandingan. Meski gagal mencetak gol, upaya pemain Indonesia U-20 untuk mengubah angka di papan skor terus dilakukan hingga laga usai.
Namun, ketidakmampuan pemain Indonesia U-20 mengubah angka di papan skor kembali dikeluhkan oleh pelatih Shin Tae-yong yang sudah lama tak puas dengan performa lini depan.
Comment