Bolazola – Mantan pelatih timnas Belgia dan manajer Everton Roberto Martinez telah ditunjuk sebagai pelatih baru timnas Portugal.
Pria asal Spanyol berusia 49 tahun itu menggantikan Fernando Santos, yang mengundurkan diri setelah Portugal kalah dari Maroko di babak perempatfinal Piala Dunia bulan lalu.
Roberto Martinez mengundurkan diri sebagai pelatih timnas Belgia setelah enam tahun bertugas setelah tersingkir secara memalukan di Qatar.
“Saya sangat senang bisa mewakili salah satu tim nasional dengan talenta terbaik di dunia. Saya sangat senang berada di sini. Sejak pertama kali saya berbicara dengan presiden federasi, saya tahu ini adalah proyek olahraga yang akan menggairahkan saya,” kata Roberto Martinez.
“Saya mengerti ada harapan besar dan tujuan besar, tetapi ada tim yang hebat di federasi dan saya sangat bersemangat bahwa bersama-sama kita dapat mencapai tujuan tersebut,” tukasnya kemudian.
Di sisi lain, presiden Federasi Sepak Bola Portugal Fernando Gomes berkata: “Ini adalah momen penting bagi tim nasional.”
Roberto Martinez menghabiskan empat tahun sebagai manajer Wigan Athletic, termasuk memenangkan Piala FA pada 2013, sebelum berkarir selama tiga tahun di Everton di mana mereka finish kelima sekali dan ke-11 dua kali.
Ditunjuk sebagai pelatih timnas Belgia pada tahun 2016, ia membawa anak-anak asuhnya ke peringkat teratas FIFA pada tahun 2018 setelah mereka menempati posisi ketiga di Piala Dunia 2018.
Portugal memenangkan Euro 2016 dan UEFA Nations League 2018-19 selama delapan tahun Fernando Santos bertugas.
Namun, mereka hanya memenangkan satu dari tiga pertandingan babak penyisihan grup di Qatar dan perjalanan mereka dibayangi oleh Santos yang mencadangkan Cristiano Ronaldo untuk pertandingan babak gugur.
Roberto Martinez menambahkan: “Titik mula saya adalah skuat yang terdiri dari 26 pemain yang tampil di Piala Dunia, dan Cristiano Ronaldo adalah salah satunya.”
Dia juga menegaskan bahwa dia akan membuat keputusan ‘di lapangan dan bukan di kantor’. Roberto Martinez dikritik oleh beberapa orang karena tidak mendapatkan lebih banyak dari apa yang disebut ‘generasi emas’ Belgia, termasuk Kevin de Bruyne, Eden Hazard, dan Romelu Lukaku.
Comment