BOLAZOLA – Para pemain Manchester City berjalan meninggalkan lapangan St James’ Park dengan kepala tertunduk. Ya, tim asuhan Pep Guardiola harus mengakui kekalahan 2-1 di matchday ke-12 antara Newcastle United vs Manchester City.
City datang ke markas Newcastle United dengan ambisi melanjutkan tren positif usai jeda internasional. Permainan berjalan terbuka sejak menit awal, saling balas peluang, dan tempo tinggi khas Liga Inggris.
Newcastle memanfaatkan momentum lewat dua gol Harvey Barnes di babak kedua, sementara satu-satunya gol City dicetak Ruben Dias. Peluang emas juga hadir bagi Erling Haaland dan Phil Foden, namun ketenangan akhir belum berpihak pada tim tamu.
Guardiola: City Tak Menyerah Meski Ditekan
Namun di balik hasil pahit itu, Pep Guardiola justru menunjukkan sikap berbeda. Ia tak menyalakan amarah, melainkan rasa bangga terhadap perjuangan skuadnya yang dianggap tampil penuh determinasi hingga peluit akhir.
City sebenarnya beberapa kali mengendalikan permainan dan memaksa Newcastle mundur cukup dalam. Namun tim asuhan Eddie Howe mampu memanfaatkan celah, sementara penyelesaian akhir City menjadi masalah yang berulang dalam beberapa pekan terakhir.
Dalam konferensi pers usai laga, Guardiola menyampaikan penilaiannya terhadap performa tim. Meski kecewa dengan hasil akhir, ia menilai energi dan komitmen pemain sudah berada di level yang tepat.
“Kami sudah memberikan segalanya, dan saya puas dengan komitmen para pemain. Ini bukan tempat yang mudah setelah jeda internasional. Pertandingannya ketat, peluang ada untuk kedua tim. Kami menciptakan banyak, tetapi gagal mengonversi, dan itu yang membuat kami kehilangan hasil,” jelas Guardiola dikutip dari mancity.com.
Man City Masih dalam Perburuan Gelar
Kekalahan ini membuat Manchester City masih tertahan di papan atas tetapi mulai merasakan tekanan dari para pesaingnya. Dalam beberapa pertandingan terakhir, inkonsistensi mulai terlihat, mulai dari masalah penyelesaian akhir hingga kebobolan di momen krusial.
Meski demikian, Guardiola menegaskan perjalanan masih panjang dan timnya punya kapasitas untuk bangkit. Dengan 26 pertandingan tersisa, City tetap berada dalam jalur persaingan gelar, asalkan mampu memperbaiki efektivitas di depan gawang.
Tepatnya, sekarang mereka masih ada di urutan ketiga dengan mengantongi 22 poin, terpaut empat poin dari Arsenal. Namun skuat asuhan Mikel Arteta baru akan menjalani laga ke-12 mereka pekan ini, menghadapi Tottenham Hotspur pada hari ini, Minggu (23/11) pukul 23.30 WIB.










Comment