BOLAZOLA – Nama Marselino Ferdinan kembali menjadi sorotan setelah resmi bergabung dengan AS Trencin, klub peserta Liga Slovakia. Langkah ini menjadi babak baru bagi gelandang muda Timnas Indonesia itu untuk bisa lebih mendapatkan waktu bermain.
Sejatinya, gelandang 21 tahun telah menjalani serangkaian masa adaptasi di Eropa bersama KMSK Deinze, Belgia dan Oxford United. Ia telah meninggalkan klub Indonesia Persebaya Surabaya sejak awal 2023 lalu.
AS Trencin sendiri dikenal sebagai klub dengan tradisi kuat dalam mengorbitkan pemain muda. Dan inilah yang membuat Marselino melihat peluang besar untuk berkembang di sana.
Marselino Sebut Trencin Tempat yang Tepat
Kepindahan ini bukan sekadar perpindahan klub biasa, tetapi juga langkah strategis bagi Marselino untuk menambah menit bermain dan pengalaman di Eropa. Dalam wawancara di situs resmi klub, pemain berusia 20 tahun itu mengaku keputusannya merupakan pilihan yang sangat tepat.
“Ketika saya datang ke sini dan menandatangani kontrak dengan AS Trencin, ini adalah keputusan yang sangat bagus. Mereka memberikan kesempatan kepada pemain muda, mereka juga bermain dengan tim yang muda. Saya juga masih muda, jadi saya butuh bermain, butuh mendapatkan menit bermain untuk meningkatkan dan mengembangkan diri saya,” ujar Marselino.
Marselino juga menilai kekuatannya dalam mengolah bola dan membaca permainan akan lebih terasah bersama tim yang memiliki gaya bermain cepat dan ofensif.
“Kekuatan yang saya miliki adalah dalam mengolah bola, dengan pikiran saya dan kemampuan saya sendiri, serta tim saya. Tentu saja, saya punya target pribadi yaitu untuk mengembangkan karier saya di sini. Saya berharap bisa membawa AS Trencin naik ke posisi teratas di klasemen,” lanjutnya.
Bawa Semangat Baru untuk AS Trencin
Pemain jebolan Persebaya Surabaya itu menegaskan dirinya siap bekerja keras demi memberi dampak positif bagi tim. Ia merasa bersyukur mendapat kesempatan tampil di lingkungan yang mendukung pengembangan pemain muda.
“Saya merasa bersyukur dan pada saat yang sama merasa diberkati. Dan, saya tidak sabar untuk menemui semua pemain di sini dan tidak sabar untuk berlatih dan bermain bersama mereka,” ucapnya.
Saat ini AS Trencin berada di posisi keenam klasemen Liga Slovakia, dari total 12 peserta. Musim lalu, mereka hanya mampu finis di peringkat 10 dan harus melalui playoff degradasi.
Comment