Luis Enrique Tinggalkan Jabatan Sebagai Pelatih Timnas Spanyol, Luis de la Fuente Jadi Suksesor

Bolazola – Luis Enrique telah meninggalkan posisinya sebagai pelatih timnas Spanyol setelah tersingkir di babak 16 besar Piala Dunia 2022 oleh Maroko, dengan pelatih Spanyol U-21, Luis de la Fuente, ditunjuk sebagai pengganti.

Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) mengeluarkan pernyataan pada hari Kamis (8/12/2022) berterima kasih kepada Luis Enrique atas pengabdiannya dan mengungkapkan keinginannya untuk memulai ‘proyek baru’ untuk timnas. Pernyataan selanjutnya menambahkan: “RFEF telah memilih Luis de la Fuente sebagai pelatih nasional yang baru.”

“Manajemen olahraga RFEF telah menyerahkan kepada presiden laporan di mana proyek baru harus dimulai untuk timnas Spanyol, dengan tujuan melanjutkan pertumbuhan yang dicapai dalam beberapa tahun terakhir berkat kerja Luis Enrique dan tim pelatihnya,” sambung pernyataan itu.

“Baik presiden, Luis Rubiales, dan direktur olahraga, Jose Francisco Molina, telah mengirimkan keputusan tersebut kepada Luis Enrique. RFEF dengan penuh semangat mendoakan yang terbaik untuk Luis Enrique dan timnya dalam proyek profesional mereka di masa depan,” akhir dari pernyataan RFEF.

Penunjukan De La Fuente akan dikonfirmasi Senin depan (12/12/2022) dalam rapat dewan direksi RFEF. Pria berusia 61 tahun itu sebelumnya melatih tim muda Spanyol di level U-19 dan U-21, memenangkan gelar Eropa dengan kedua kelompok umur.

Luis Enrique, yang membawa Barcelona memenangkan Liga Champions pada 2015, memimpin negaranya pada 2018, tak lama setelah Spanyol tersingkir dari Piala Dunia di tahun yang sama. Dia menepi selama empat bulan pada 2019 karena alasan pribadi tetapi kembali untuk membawa tim muda Spanyol ke semifinal Euro 2020.

Spanyol juga mencapai final UEFA Nations League di bawah bimbingannya, tetapi masa depan sang pelatih telah menjadi bahan spekulasi selama beberapa waktu, dengan laporan bahwa ia sedang mempertimbangkan untuk kembali ke sepak bola level klub setelah Piala Dunia 2022.

Luis Enrique sendiri tidak mau membahas situasi yang dimaksud setelah kekalahan timnya, selain mengakui kesalahan atas tersingkirnya Spanyol lebih awal.

Pemenang Piala Dunia 2010 memulai Piala Dunia 2022 dengan mengalahkan Kosta Rika 7-0, tetapi kemudian ditahan imbang oleh Jerman dan dikalahkan oleh Jepang dalam pertandingan fase grup terakhir.

Spanyol kemudian kalah adu penalti 3-0 dari Maroko setelah ditahan imbang tanpa gol selama 120 menit.