BOLAZOLA – Situasi masa depan Endrick kembali memanas setelah laporan yang menyebutkan bahwa sang striker bakal dilepas Real Madrid pada bursa Januari. Salah satu rumor bahkan menyebutkan sang pemain ingin pergi dari Madrid karena ditekan pelatih Timnas Brasil Carlo Ancelotti.
Rumor itu muncul setelah kabar bahwa Los Blancos telah mencapai kesepakatan dengan Lyon untuk meminjamkan Endrick pada musim dingin nanti. Laporan ini pun membuat rumor seputar masa depannya semakin liar.
Endrick, yang baru berusia 19 tahun, memang dikabarkan sangat dekat dengan kepindahan ke Ligue 1 demi mendapatkan kesempatan tampil lebih banyak. Madrid disebut terbuka dengan opsi tersebut karena minimnya menit bermain yang diterimanya sepanjang musim ini.
Ancelotti Luruskan Spekulasi Soal Masa Depan Endrick
Sebelum pernyataan resminya muncul, banyak pihak menilai Ancelotti mencoba intervensi dalam situasi internal Madrid. Karena itu, ia merasa perlu menjelaskan duduk perkara sebenarnya.
Dalam kesempatan berbicara kepada Diario AS, Ancelotti menegaskan bahwa masalah tersebut sepenuhnya berada di tangan Real Madrid dan sang pemain.
“Dia adalah pemain yang sangat penting karena dia salah satu talenta besar yang muncul dari sepak bola Brasil,” ujar Ancelotti.
Ancelotti selaku pelatih kepala Timnas Brasil juga mengakui memang benar pihaknya tengah mengevaluasi Endrick. Namun ia menegaskan bahwa soal masa depan, adalah urusan sang pemain dengan klub.
“Kami sedang mengevaluasinya, tetapi tidak benar bahwa saya mengatakan Endrick harus meninggalkan Real Madrid untuk pergi ke Piala Dunia. Itu urusan antara klub dan pemain. Dia harus berbicara dengan klub dan membuat keputusan terbaik untuk dirinya dan Real Madrid,” jelasnya lagi.
Cedera dan Minimnya Menit Bermain Jadi Tantangan Terbesar
Endrick mengakhiri musim debutnya dengan cukup baik, tujuh gol dari 37 laga, namun musim keduanya berjalan jauh lebih sulit. Cedera hamstring membuatnya absen panjang, termasuk dari Piala Dunia Antarklub dan pekan-pekan awal La Liga.
Setelah pulih, posisinya di lini depan tergeser oleh Gonzalo García, membuatnya hanya bermain 11 menit di liga sejauh ini. Jumlah menit yang sangat minim tersebutlah yang membuat publik Brasil menuntut sang pemain untuk pergi dari ibu kota Spanyol.
Keputusan soal masa depannya diperkirakan akan diambil sebelum Januari dan Madrid kini dihadapkan pada dilema. Entah itu mempertahankan talenta masa depan, atau meminjamkannya demi perkembangan jangka panjang.










Comment